Semalam jalan ke arah Unnes (Universitas Negeri Semarang), sebenarnya pakai motor sih hehe. Liat suasana jalannya jadi keingat kisah sedih mengharukan dan berhasil bikin mata pedas tahan air mata, huhu.
Jadi dulu, Tahun 2007 pas daftar kuliah, aku kan ikut tes masuk mahasiswa di Unnes, diantar Abang. Dia Ade Rafiansyah, anak pertamanya Mama ❤ . Waktu itu, Pagi-pagi sekali sudah berangkat, eh di tengah jalan, gak jauh dari Unnes, motor mogok, ternyata ban nya bocor. Kami mengendarai motor Honda Grand milik Om. Sempat bingung, karena aku gak punya uang sama sekali, sepertinya Abang juga, kita berdua miskin betul, hahaha. Karena aku harus kejar waktu untuk tes, disuruhlah aku naik angkot dan dari saku celananya Abang ngeluarin duit receh lumayan banyak, katanya cukup buat aku naik daihatsu (sebutan Angkot/Angkutan Kota di Semarang). Terus bagaimana dengan motornya? kata dia, "udah kamu berangkat dulu buat tes". Belum selesai tes, Abang sudah sampai di Unnes buat jemput. Di perjalanan pulang, dia cerita kalau tambal ban dibayar dengan KTP, ketawa tapi garuk-garuk jidat. Dia janji ke pemilik bengkel, nanti dia akan kembali ambil KTP dan bayar ongkos tambal bannya. Setelah beberapa hari, Abang baru bisa kembali ke bengkel tsb karena baru ada uang. Sedih..terharu. Betapa susahnya dulu, buat bayar tambal ban aja sampai gak bisa.
Di sisi lain, baik2 saja karena hasil tes di Unnes menyatakan aku lulus meskipun akhirnya aku beralih ke Undip (Universitas Diponegoro). Rasanya, gak sisa-sia aja. Hehe.
Tidak jarang, berarti sering, aku lihat matanya dalam kondisi merah sekali setelah bangun tidur dimana menurut analisisku dia habis menangis semalaman keingat beban bayar ini itu, uang kuliah, direndahin orang lain, hidup ada-ada aja susahnya dan lainnya. Abang 😭 kasian ya. Tapi, berjuang memang butuh air mata biar kalau sudah sukses, kita gak sombong. Logikanya ada ya, pasti ada. Alhamdulillah, sekarang dia dalam keadaan baik, InsyaAllah mapan, dan semoga segera dipertemukan dengan wanita salihah yang dapat diajak bersama-sama berjuang, bahagia dunia dan akhirat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar